KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami
panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmatnya,
sehingga penyusunan laporan Tahunan ini dapat diselesaikan dengan baik.
Laporan Tahunan ini disusun untuk memberikan gambaran seluruh aktifitas
program di Puskesmas Kota, Pustu dan Polindes sebagai bentuk pertanggungjawaban atas
semua proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas Kota selama tahun 2012, selain tampilan cakupan
program, laporan
tahunan ini juga menguras beberapa permasalahan program yang ditemui dalam
pelaksanaan kegiatan yang menghambat capaian indikator kinerja maupun indikator
standart pelayanan minimal (SPM).
Sebagai bentuk pernyataan atas tersusunnya laporan ini,
kami tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pengelolah program Puskesmas, pimpinan Puskesmas pembantu, Bidan Kelurahan dan seluruh staf Puskesmas yang secara langsung
memberikan konstribusi data dan pemikiran dalam penyelesaian laporan ini.
Kami mengharapkan laporan Tahunan ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak yang membutuhkan segala informasi yang berkaitan dengan aktivitas
kesehatan di Puskesmas Kota selama tahun 2012.
Kami menyadari bahwa, laporan
ini masih jauh dari apa yang diharapkan sehingga saran dan kritik dari semua pihak
yang bersifat memperbaiki dan melengkapi laporan ini sangat kami harapkan.
“ SEMOGA TUHAN MEMBERKATI SEMUA USAHA DAN KARYA KITA “
Sasi, Februari 2013
Kepala Puskesmas Kota
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG.
Laporan Tahunan
Puskesmas merupakan salah satu produk dari sitem informasi kesehatan, yang
diterbitkan secara berkala sekali dalam setahun, diharapkan dapat digunakan
sebagai sarana penyedia data dan informasi dalam rangka evaluasi program
tahunan kegiatan puskesmas .
Meskipun pembangunan kesehatan sudah dilaksanakan dari tahun ke tahun
namun permasalahan kesehatan masih dirasakan oleh sebagian masyarakat.
Tingginya angka kesakitan dan kematian, menunjukan belum optimalnya kinerja
pembangunan kesehatan dan masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap masalah
kesehatannnya.
Pelaksanaan pembangunan kesehatan yang belum optimal disebabkan berbagai
hambatan yang dihadapi oleh Puskesmas Kota. Hambatan tersebut antara lain :
Faktor Teknis, Faktor Sosial Budaya dan masih kurangnya dukungan lintas sektor.
Saat ini, Puskesmas dituntut untuk lebih mampu melakukan fungsi
perencanaan, penggerakan, koordinasi dan evaluasi terhadap seluruh kegiatan
program kesehatan yang dilaksanakan di tingkat Kecamatan sebagai wilayah kerja
Puskesmas. Fungsi tersebut terdistribusi secara merata dan secara struktur
sebagai berikut :
1. Unit Tata Usaha Puskesmas yang melakukan koordinasi
terhadap urusan umum dan kepegawaian, keuangan, data dan informasi, perencanaan
dan evaluasi.
2. Unit pelaksanaan tugas funsional
( UPTF ) yang melakukan koordinasi tugas tentang :
a. Program kesehatan keluarga
yang membidangi tugas :
Kesehatan Ibu dan
Anak, Keluarga Berencana, Gizi Keluarga.
b. Program pemberantasan Penyakit(
P2P) yang membidangi tugas, surveilance, imunisasi, Malaria, TB Paru, Kusta,
Frambusia, ISPA,diare
c. Program pengobatan yang
membidangi tugas pelayanan rawat jalan pada poliklinik umum, Poliklinik Gigi, poliklinik KIA/KB, Loket.
d. Program Promosi kesehatan (
PROMKES ) yang membidangi tugas, Promosi kesehatan, penyehatan lingkungan,
Jamkesmas.
e. Program kesehatan Pengembangan
yang membidangi tugas : UKGS, PHN, KESPRO, LANSIA, JIWA
MATA dan OLAH RAGA.
f.
Program kesehatan penunjang yang membidangi tugas : Kefarmasian,
Laboratorium, cold chain.
Selain kegiatan-kegiatan teknis ini, kegiatan pelayanan juga dilaksanakan
oleh unit pelaksanaan/jaringan pelayanan puskesmas Kota yaitu :
a. Pustu Naen.
b. Polindes Oelnitep
c. Polindes Maubeli
d. Polindes Kefa
Selatan
e. Polindes Tubuhue
f.
Polindes Benpasi
g. Polindes Maumolo
h. Polindes Bansone
i.
Polindes Kefa Tengah
j.
Polindes Aplasi
k. Polindes Kefa Utara
l.
Poskes Upkasen
A. T U J U A N.
Tujuan pembangunan kesehatan adalah terselenggaranya pembangunan
kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna dalam rangka mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Pembangunan kesehatan ini dilaksanakan dengan mengacuh pada RENSTRA
STRATEGIS PEMBANGUNAN KESEHATAN yang telah disusun secara sistematis dengan
menganalisa berbagai situasi sehingga diharapkan benar-benar dapat dipedomani.
Memperhatikan dasar-dasar pembangunan kesehatan dan untuk mewujudkan
akses pelayanan kesehatan yang tinggi dan berkualitas dengan tetap
mempertimbangkan perkembangan potensi, masalah serta kecendrungan di masa
mendatang, maka seluruh komponen Puskesmas Kota dan Pustu/Bides telah menetapkan
Motto, Visi Misi,Komitmen kerja, Etos Kerja, dan Strategi Kerja Puskesmas Kota sebagai berikut :
§ MOTTO : “ KESEMBUHAN ANDA ADALAH TUJUAN KAMI “
·
VISI : PRIMA DALAM PELAYANAN, MANTAP DALAM
PEMBERDAYAAN GUNA MEWUJUDKAN
MASYARAKAT YANG
HIDUP MANDIRI UNTUK HIDUP
SEHAT.
§ MISI :
1. Meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat untuk tercapainya kemandirian
masyarakat di bidang kesehatan.
1. Mengembangkan sarana dan
prasarana yang mengutamakan kwalitas pelayanan
2. Mengembangkan manajemen
pelayanan kesehatan yang transparan untuk memantapkan pelayanan kesehatan yang bertanggung
jawab.
3. Meningkatkan kemudahan akses
masyarakat terhadap pelayanan kesehatan.
4. Komitmen terhadap pelayanan
puskesmas yang ramah pelayanan
5. Memberikan pelayanan kesehatan
yang bermutu, merata dan terjangkau ke seluruh lapisan masyarakat.
§ KOMITMEN KERJA PUSKESMAS.
Sebagai pegawai saya akan selalu
menepati komitmen kerja sebagai
berikut :
1. Selalu bersikap ramah terhadap
pelanggan
2. Menjaga dan menjalin kehidupan
kerja yang harmonis
3. Selalu menepati jam kerja
dinas
4. Saling bantu membantu dalam
kehidupan kerja
5. Selalu memberikan pelayanan
sesuai dengan prosedur
6. Tidak saling menyalahkan dalam
tugas
7. Mawas diri, terbuka dalam
tugas
§ JANJI PELAYANAN PUSKESMAS :
Janji
pelayanan puskesmas Sasi dengan Sandi : CERMAT
:
C ekatan : Pelayanan yang segerah dan cepat
tanggap
E mpati : Pemeberi pelayanan bisa merasakan apa yang dirasakan
pasien
R amah : Pelayanan menerapkan sistim 3 S ( Senyum,Salam,Sapah)
M udah : Pelayanan yang mudah dimengerti
A dil : Pelayanan yan g tidak membedah bedahkan orang
T erjangkau : Pelayanan dengan biaya terjangkau
§ STRATEGI KERJA.
1. Meningkatkan kerja sama lintas
program dan lintas sektor yang terkait untuk kesuksesan pelaksanaan program
kerja Puskesmas.
2. Menyelenggarakan program upaya
peningkatan kesehatan masyarakat melalui kegiatan pembinaan dan pemeliharaan
kesehatan yang meliputi promosi kesehatan, pemberantasan penyakit, penyehatan
lingkungan, perbaikan gizi, peningkatan kesehatan keluarga/ termasuk KB,
pengobatan dasar serta upaya kesehatan masyarakat lainnya sesuai kebutuhan.
3. Meningkatkan jangkauan
pelayanan pemeriksaan kehamilan dan pertolongan persalinan oleh tenaga
kesehatan di fasilitas kesehatan yang memadai
4. Meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan petugas dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu kepada
masyarakat.
5. Berupaya menyelenggarakan
pelayanan rawat jalan yang bermutu, merata dan terjangkau melalui pelayanan di
puskesmas , pustu, polindes.
6. Memberikan pelayanan secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan serta berorientasi pada kepuasan
masyarakat.
Dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran menuju terwujudnya visi
puskesmas ini maka peran puskesmas dalam pelaksanaan kegiatan program
berdasarkan pada kebijakan sebagai berikut :
1. Penggalangan Kemitraan Lintas
Sektor Tingkat Kecamatan
Optimalisasi pembangunan berwawasan kesehatan yang mendukung tercapainya tujuan
pembangunan kesehatan di wilayah kecamatan Kota Kefa, menuntut adanya
penggalangan kemitraan lintas sektor dan segenap potensi yang ada di
Kecamatan Kota.
Untuk mendukung langka ini, akan dilakukan upaya sosialisasi masalah
kesehatan dan melibatkan sektor lain untuk mengenal masalah kesehatan yang ada,
serta melibatkan mereka dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan
pengendalian kegiatan program kesehatan.
2. Pemberdayaan Masyarakat dan
Swasta
Masyarakat termasuk swasta harus berperan aktif sebagai subyek
pembangunan kesehatan. Peran aktif tersebut dimulai dari tahap perencanaan
kesehatan mulai dari tingkat lingkungan, desa/kelurahan dan kecamatan, sehingga
semua kegiatan program kesehatan mencerminkan kebutuhan nyata masyarakat,
kelompok potensial masyarakat seperti KPKIA, SUAMI SIAGA, POKMAIR, TABULIN, PMO, Kader
Posyandu, Dukun, harus berfungsi secara optimal.
Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan pemberdayaan masyarakat agar
mereka mampu secara mandiri menjamin terpenuhinya kebutuhan kesehatan dan
kesinambungan pelayanan kesehatan.
BAB II
TUJUAN DAN LINGKUP DATA LAPORAN TAHUNAN
Laporan Tahunan ini akan menggambarkan
keberhasilan dan kegagalan program atau kegiatan kesehatan yang dilakukan dalam
wilayah kerja Puskesmas Kota termasuk puskesmas pembantu, Polindes, Posmaldes dan
Posyandu. Oleh karena itu laporan ini akan lebih menggambarkan aktifitas yang
dilakukan oleh jajaran kesehatan dalam wilayah kerja Puskesmas Kota selama kurun waktu Januari
s/d Desember 2012.
A. Tujuan Penyusunan Laporan
Tahunan ini adalah sebagai berikut :
1. Memberikan gambaran capaian
indikator kesehatan secara teknis maupun indikator yang tertuang dalam SPM (
Standart Pelayanan Minimal ).
2. Menguraikan perasalahan yang
dihadapi, penyebab dan mencari alternatif pemecahan di masa yang akan datang.
3. Sebagai bahan evaluasi
kinerja tahunan
B. Jenis dan Lingkup Data
Laporan tahunan
Data yang dikumpulkan dan ditampilkan dalam laporan Tahununan ini meliputi :
a. Data umum yaitu geografis dan
kependudukan
b. Data derajat kesehatan
masyarakat yaitu angka kesakitan, kematian dan kunjungan rawat jalan.
c. Data-data capaian program
Puskesmas yaitu :
Ø Program KESGA / KB
Ø Program Gizi
Ø Program P2P : - Imunisasi
- Malaria
- TB Paru
- ISPA
- Diare
- Kusta
- Frambusia
- Survailance
Ø Program Kesling dan Promkes
Ø Program Kesehatan
Pengembangan
-
Program PHN
-
Program Lansia
-
Program Jiwa, Mata, Olah Raga
Ø Program Kesehatan Penunjang
-
Farmasi / obat-obatan
-
Laboratorium
BAB III
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS KOTA